Nanang R. Supriyatin
SAJAK DI KAFE
aku mencium aroma parfum dalam ruang ber-ac
aku mencium aroma vodka dan tequila di antara
deretan meja dan kursi yang tertata
aku mendengar suara dan irama musik yang
dimainkan musisi di atas podium, tanpa jeda
aku mendengar suara lain yang tertutup plafon
aku melihat seseorang berjalan sempoyongan
di antara orang-orang yang lalu-lalang
di antara desah napas serta ciuman binatang
aku berlalu dari keremangan malam, dari
bau yang tak sedap – muntahan makanan
serta anyir darah – sampai ke tubuhku, luka!
22/06/2022